PHK PT Nestle Indonesia

PENDAHULUAN

PT Nestle Indonesia menegaskan kasus pemutusan hubungan kerja karyawannya di pabrik Waru, Surabaya yang sempat melanda perusahaan beberapa tahun lalu telah selesai secara hukum. Perusahaan menegaskan selama ini Nestle selalu menaati hukum dan peraturan ketenagakerjaan dimanapun perusahaan beroperasi, termasuk di Indonesia.

“Tuduhan yang menyatakan bahwa PT Nestle Indonesia telah mengabaikan hak para bekas karyawan pabriknya di Waru, Surabaya, dalam proses pemutusan hubungan kerja dengan mereka adalah tidak benar,” kata Head of Public Relation, Nestle Indonesia, Brata T Harjosubroto dalam keterangan tertulisnya kepada Liputan6.com, Jumat (8/2/2013).

Seperti diberitakan sebelumnya, komisi IX DPR bakal memanggil Nestle Indonesia terkait masalah PHK pegawai di salah satu pabriknya di Waru, Pasuruan. Anggota Komisi IX DPR, Poempida Hidayatulloh menuding keputusan PHK merupakan keputusan sepihak yang tak didasari kaidah aturan yang berlaku.

Terhadap informasi tersebut, Brata menjelaskan seluruh 245 bekas karyawan pabrik di Waru telah menandatangani kesepakatan bersama PHK dengan Nestle Indonesia pada 15 April 2000. Perusahaan memastikan seluruh pembayaran pesangon dan hak-hak mereka lainnya telah tuntas.

PHK sendiri dilakukan berkaitan rencana penutupan pabrik Waru di tahun 2002 dan pengintegrasian fasilitas produksinya ke pabrik di Kejayan, Pasuruan.

“Pabrik di Waru tersebut ditutup dan diintegrasikan dengan pabrik di Kejayan, Pasuruan, mengingat wilayah Waru telah berkembang menjadi daerah pemukiman dan kurang memadai untuk kegiatan industri serta tidak memungkinkan dilakukannya perluasan pabrik.” kata dia.

 

 

 

Kronologis PHK

Dalam kasus PHK karyawan Waru, Nestle Indonesia memastikan telah mengikuti seluruh prosedur dan ketentuan yang diatur dalam hukum Indonesia. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku pada waktu itu, yaitu pasal 3 UU no. 12 tahun 1964 tentang PHK di Perusahaan Swasta, PT Nestle Indonesia telah mengajukan permohonan ijin PHK kepada Panitia Penyelesaikan Perselisihan Perburuhan Pusat (P4P) di Jakarta, dan P4P pada 1 Oktober 2002 telah mengeluarkan putusan nomor 1660/1578/232-6/XIII/PHK/10-2002 yang memberikan izin kepada PT Nestle Indonesia untuk melakukan PHK terhadap 245 bekas karyawan pabriknya di Waru terhitung sejak diterimanya pembayaran uang pesangon dan hak-hak lainnya sesuai kesepakatan bersama tentang PHK yang ditandatangani oleh Pengusaha dan masing-masing bekas pekerja.

Pada 7 Januari 2003, sejumlah mantan karyawan yang mewakili 215 orang bekas karyawan PT Nestle Indonesia mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara. Pada 18 Desember 2003, pihak pengadilan menolak permohonan banding para bekas karyawan pabrik di Waru dan menyatakan putusan P4P adalah sah dan benar.

Selanjutnya para bekas karyawan kembali mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung RI pada 12 Januari 2004. Lewat putusan perkara 128K/TUN/2006, MA menyatakan menolak permohonan kasasi para bekas karyawan pabrik di Waru tersebut, dan putusan Mahkamah Agung RI tersebut telah berkekuatan hukum tetap.”Dengan adanya putusan Mahkamah Agung yang telah berkekuatan hukum tetap, maka tidak ada lagi permasalahan hukum berkenaan dengan PHK terhadap 245 bekas karyawan pabrik di Waru,” kata dia. Ombudsman RI, yang menerima pengaduan dari dua bekas karyawan pabrik di Waru, telah mendapatkan penjelasan tertulis dari kuasa PT Nestle Indonesia, Kemalsjah & Associates, melalui surat no. 6735/0141.001/KS-yl tanggal 22 Januari 2009 perihal PHK tersebut dan tidak ada korespondensi lanjutan setelahnya. (Shd/Igw)

 

 

TEORI

Menurut Tulus (1993), pemutusan hubungan kerja (separation) adalah mengembalikan karyawan ke masyarakat. Sedagkan menurut Hasibuan (2001) pemberhentian adalah pemutusan hubungan kerja seseorang karyawan dengan suatu organisasi (perusahaan). Dari beberapa pegertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa pemutusan hubungan kerja (PHK) merupakan pemberhentian karyawan dari suatu perusahaan sehingga antara karyawan dan perusahaan(organisasi) tidak ada hubungan lagi.

 

ANALISIS

Menrurut saya,dalam hal PHK yang terdapat di contoh kasus diatas dan berdasarkan pula dengan etika bisnis,banyak sekali yang menjadi penyebab.Unjuk rasa adalah perusahaan secara sepihak mem-PHK karyawan. Itu membuat para karyawan menjadi marah atau tidak terima. Padahal secara etika dalam suatu bisnis.Hubungan antara perusahaan dan karyawan harus saling sinergi dan menguntungkan. Sehingga keharmonisan bisa menciptakan kualitas pekerjaan menjadi lebih baik.Ketimpangan inilah yang membuat karyawan unjuk rasa dan terkadang membuat karyawan melakukan mogok masal .Tapi perusahaan juga tidak bisa disalahkan begitu saja karena perusahaan pun harus melihat kondisi perekonomian,penjualan dan biaya biaya lain yang ditanggung,contoh,apabila pesanan produksi menurun dan perusahaan tetap mempekerjakan karyawan dengan jumlah biasa itu akan menyebabkan membengkaknya biaya operasional.

Maka dari itu menurut saya para direksi perusahaan,karyawan dan serikat pekerja harus duduk bersama mengambil solusi yang bisa sama sama menguntungkan bagi kedua belah pihak,karena apabila hal ini terus berlanjut  akan membuat suasana makin keruh dan perusahaan bisa terganggu operasionalnya.Tapi apabila kedua belah pihak tidak bisa menemukan kesepakatan.Salah satu jalur yang akan diambil melalui jalur hukum.

 

 

 

PENGERTIAN CSR, MANFAAT, DAN KEUNTUNGAN BAGI PERUSAHAAN YANG MENERAPKAN CSR

PENGERTIAN CSR, MANFAAT, DAN KEUNTUNGAN BAGI PERUSAHAAN YANG MENERAPKAN CSR

Apa itu CSR? CSR adalah suatu tindakan atau konsep yang dilakukan oleh perusahaan sebagai bentuk tanggung jawab mereka terhadap sosial atau lingkungan sekitar dimana perusahaan itu berada. Sedangkan definisi CSR menurut World Business Council on Sustainable Development adalah komitmen dari bisnis/perusahaan untuk berperilaku etis dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, seraya meningkatkan kualitas hidup karyawan dan keluarganya, komunitas lokal dan masyarakat luas. Wacana Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) yang kini menjadi isu sentral yang semakin populer dan bahkan ditempatkan pada posisi yang penting, karena itu kian banyak pula kalangan dunia usaha dan pihak-pihak terkait mulai merespon wacana ini, tidak sekedar mengikuti tren tanpa memahami esensi dan manfaatnya.

Program CSR merupakan investasi bagi perusahaan demi pertumbuhan dan keberlanjutan (sustainability) perusahaan dan bukan lagi dilihat sebagai sarana biaya (cost centre) melainkan sebagai sarana meraih keuntungan (profit centre). Program CSR merupakan komitmen perusahaan untuk mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Disisi lain masyarakat mempertanyakan apakah perusahaan yang berorientasi pada usaha memaksimalisasi keuntungan-keuntungan ekonomis memiliki komitmen moral untuk mendistribusi keuntungan-keuntungannya membangun masyarakat lokal, karena seiring waktu masyarakat tak sekedar menuntut perusahaan untuk menyediakan barang dan jasa yang diperlukan, melainkan juga menuntut untuk bertanggung jawab sosial.

Penerapan program CSR merupakan salah satu bentuk implementasi dari konsep tata kelola perusahaan yang baik (Good Coporate Governance). Diperlukan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) agar perilaku pelaku bisnis mempunyai arahan yang bisa dirujuk dengan mengatur hubungan seluruh kepentingan pemangku kepentingan (stakeholders) yang dapat dipenuhi secara proporsional, mencegah kesalahan-kesalahan signifikan dalam strategi korporasi dan memastikan kesalahan-kesalahan yang terjadi dapat diperbaiki dengan segera.

Dengan pemahaman tersebut, maka pada dasarnya CSR memiliki fungsi atau peran strategis bagi perusahaan, yaitu sebagai bagian dari manajemen risiko khususnya dalam membentuk katup pengaman sosial (social security).   Selain itu melalui CSR  perusahaan juga dapat membangun reputasinya, seperti meningkatkan citra perusahaan maupun pemegang sahamnya, posisi merek perusahaan, maupun bidang usaha perusahaan.

Dalam hal ini perlu ditegaskan bahwa CSR berbeda dengan charity atau sumbangan sosial. CSR harus dijalankan di atas suatu program dengan memerhatikan kebutuhan dan keberlanjutan program dalam jangka panjang. Sementara sumbangan sosial lebih bersifat sesaat dan berdampak sementara. Semangat CSR diharapkan dapat mampu membantu menciptakan keseimbangan  antara perusahaan, masyarakat dan lingkungan. Pada dasarnya tanggung jawab sosial  perusahaan ini diharapkan dapat kembali menjadi budaya bagi bangsa Indonesia khususnya, dan masyarakat dunia dalam kebersamaan mengatasi masalah sosial dan lingkungan.

Keputusan manajemen perusahaan untuk melaksanakan program-program CSR secara berkelanjutan, pada dasarnya merupakan keputusan yang rasional. Sebab implementasi program-program CSR akan menimbulkan efek lingkaran emas yang akan dinikmati oleh perusahaan dan seluruh stakeholder-nya. Melalui CSR, kesejahteraan dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat lokal maupun masyarakat luas akan lebih terjamin. Kondisi ini pada gilirannya akan menjamin kelancaran seluruh proses atau aktivitas produksi perusahaan serta pemasaran hasil-hasil produksi perusahaan. Sedangkan terjaganya kelestarian lingkungan dan alam selain menjamin kelancaran proses produksi juga menjamin ketersediaan pasokan bahan baku produksi yang diambil dari alam.

Bila CSR benar-benar dijalankan secara efektif maka dapat memperkuat atau meningkatkan akumulasi modal sosial dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Modal sosial, termasuk elemen-elemennya seperti kepercayaan, kohesifitas, altruisme, gotong royong, jaringan dan kolaborasi sosial memiliki pengaruh yang besar terhadap pertumbuhan ekonomi. Melalui beragam mekanismenya, modal sosial dapat meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap kepentingan publik, meluasnya partisipasi dalam proses demokrasi, menguatnya keserasian masyarakat dan menurunnya tingkat kekerasan dan kejahatan.

Tanggung jawab perusahaan terhadap kepentingan publik dapat diwujudkan melalui pelaksanaan program-program CSR yang berkelanjutan dan menyentuh langsung aspek-aspek kehidupan masyarakat. Dengan demikian realisasi program-program CSR merupakan sumbangan perusahaan secara tidak langsung terhadap penguatan modal sosial secara keseluruhan. Berbeda halnya dengan modal finansial yang dapat dihitung nilainya kuantitatif, maka  modal sosial tidak dapat dihitung nilainya secara pasti. Namun demikian, dapat ditegaskan bahwa pengeluaran biaya untuk program-program CSR merupakan investasi perusahaan untuk memupuk modal sosial.

Program CSR sudah mulai bermunculan di Indonesia seiring telah disahkannya Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal, adapun isi Undang-Undang tersebut  yang berkaitan dengan CSR, yaitu:

Pada pasal 74 di Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007, berbunyi:

1)  Perseroan yang menjalankan kegiatan usahanya di bidang dan/atau berkaitan dengan sumber daya alam wajib melaksanakan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan.

2)   Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan kewajiban Perseroan yang dianggarkan dan diperhitungkan sebagai biaya Perseroan yang pelaksanaannya dilakukan dengan memperhatikan kepatutan dan kewajaran.

3)    Perseroan yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

4)   Ketentuan lebih lanjut mengenai Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan diatur dengan Peraturan Pemerintah.

 

MANFAAT BAGI MASYARAKAT

 

CSR akan lebih berdampak positif bagi masyarakat, ini akan sangat tergantung dari orientasi dan kapasitas lembaga dan organisasi lain, terutama pemerintah. Studi Bank Dunia (Howard Fox, 2002) menunjukkan, peran pemerintah yang terkait dengan CSR meliputi pengembangan kebijakan yang menyehatkan pasar, keikutsertaan sumber daya, dukungan politik bagi pelaku CSR, menciptakan insentif dan peningkatan kemampuan organisasi. Untuk Indonesia, bisa dibayangkan, pelaksanaan CSR membutuhkan dukungan pemerintah daerah, kepastian hukum, dan jaminan ketertiban sosial. Pemerintah dapat mengambil peran penting tanpa harus melakukan regulasi di tengah situasi hukum dan politik saat ini. Di tengah persoalan kemiskinan dan keterbelakangan yang dialami Indonesia, pemerintah harus berperan sebagai koordinator penanganan krisis melalui CSR (Corporate Social Responsibilty). Pemerintah bisa menetapkan bidang-bidang penanganan yang menjadi fokus, dengan masukan pihak yang kompeten. Setelah itu, pemerintah memfasilitasi, mendukung, dan memberi penghargaan pada kalangan bisnis yang mau terlibat dalam upaya besar ini. Pemerintah juga dapat mengawasi proses interaksi antara pelaku bisnis dan kelompok-kelompok lain agar terjadi proses interaksi yang lebih adil dan menghindarkan proses manipulasi atau pengancaman satu pihak terhadap yang lain.

Intinya manfaat CSR bagi masyarakat yaitu dapat mengembangkan diri dan usahanya sehingga sasaran untuk mencapai kesejahteraan tercapai.

 

MANFAAT BAGI PERUSAHAAN 

  1. Meningkatkan Citra Perusahaan

Dengan melakukan kegiatan CSR, konsumen dapat lebih mengenal perusahaan sebagai perusahaan yang selalu melakukan kegiatan yang baik bagi masyarakat.

  1. Memperkuat “Brand” Perusahaan

Melalui kegiatan memberikan product knowledge kepada konsumen dengan cara membagikan produk secara gratis, dapat menimbulkan kesadaran konsumen akan keberadaan produk perusahaan sehingga dapat meningkatkan posisi brand perusahaan.

  1. Mengembangkan Kerja Sama dengan Para Pemangku Kepentingan

Dalam melaksanakan kegiatan CSR, perusahaan tentunya tidak mampu mengerjakan sendiri, jadi harus dibantu dengan para pemangku kepentingan, seperti pemerintah daerah, masyarakat, dan universitas lokal. Maka perusahaan dapat membuka relasi yang baik dengan para pemangku kepentingan tersebut.

  1. Membedakan Perusahaan dengan Pesaingnya

Jika CSR dilakukan sendiri oleh perusahaan, perusahaan mempunyai kesempatan menonjolkan keunggulan komparatifnya sehingga dapat membedakannya dengan pesaing yang menawarkan produk atau jasa yang sama.

  1. Menghasilkan Inovasi dan Pembelajaran untuk Meningkatkan Pengaruh Perusahaan

Memilih kegiatan CSR yang sesuai dengan kegiatan utama perusahaan memerlukan kreativitas. Merencanakan CSR secara konsisten dan berkala dapat memicu inovasi dalam perusahaan yang pada akhirnya dapat meningkatkan peran dan posisi perusahaan dalam bisnis global.

 

Contoh Perusahaan

Program tanggungjawab sosial perusahaan atau corporate sosial responsibility (CSR) perlu pula menyentuh pengembangan teknologi. Hal ini diharapkan mampu mendorong kerja sama yang lebih intensif lagi antara peneliti, swasta dan akhirnya menciptakan produk-produk karya anak bangsa.

Disadari, untuk menjadikan produk-produk hasil karya anak bangsa di negerinya sendiri memang tidak mudah. Muncul beragam wacana untuk mendongkraknya. Selain wacana pemberian insentif bagi perusahaan yang melakukan riset dan pengembangan, juga muncul ide agar perusahaan juga mengalokasikan CSR-nya untuk pengembangan teknologi.

Kepala Pusat Inovasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Bambang Subiyanto mengatakan jika selama ini CSR lebih banyak untuk kegiatan sosial, CSR BUMN atau perusahaan swasta juga bisa ditujukan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

CSR tersebut tentunya untuk kepentingan mereka sendiri. CSR ini akan menumbuhkan industri-industri baru yang menggembangkan hasil penelitian anak bangsa.

Bambang berharap partisipasi pihak swasta untuk membiayai pengembangan teknologi yang dihasilkan oleh anak-anak bangsa. Sebab menurutnya, banyak hasil penelitian yang tidur atau tidak dikembangkan lebih lanjut. Diakuinya, untuk menjadikan sebuah hasil penelitian menjadi mass product atau diproduksi massal membutuhkan partner, karena pengembangannya membutuhkan dana yang besar. Ia melanjutkan, LIPI pada 2014 akan terus meningkatkan inovasi baru dan melanjutkan inovasi 2013 lalu. “Tahun 2014 LIPI menggagas mass product nanomaterial untuk bahan cat,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bambang menyatakan saat ini LIPI sudah punya 10 paten dari penerapan nanoteknologi. Sedangkan material-material yang sudah terbentuk dari nanoteknologi sudah ada 25 jenis. “Pengembangan nanoteknologi tetap konsisten, LIPI terus mendanainya setiap tahun. Dari semua ilmu pengetahuan LIPI mulai dari fisika, kimia, studi material, dan metatronika, semua akan kita gabung untuk tetap memiliki program yang kompetitif mengenai penciptaan material yang berdasar pada nanoteknologi,” paparnya.

Setiap tahun, lanjut Bambang, LIPI telah menyiapkan dana sekitar Rp 6 miliar untuk pengembangan nanoteknologi. Dana itu memang sangat kecil, tapi akan tetap berusaha memaksimalkan mengembangkan teknologi ini. “Kami sebagai peneliti berharap untuk mengembangkan nanoteknologi sampai bisa diaplikasikan ke industri-industri,” ucapnya.

Saat ini nanoteknologi banyak digunakan pada produk herbal dan pabrik cat. LIPI pun bekerja sama dengan PT Sigma mengembangkan dan menciptakan cat yang anti karat dari penggunaan nanoteknologi. Ia menekankan penelitian LIPI tidak hanya berhenti sampai dipaten, LIPI juga mencoba mengaplikasikan nanoteknologi sampai ke industri.

 

INDUSTRI SEMEN

PENDAHULUAN

Di daerah rumah saya merupakan daerah yang dititik pusatkan oleh pemerintah sebagai daerah industri. Di sana banyak sekali pabrik – pabrik seperti pabrik air mineral, pabrik garmen, pabrik cat, dll. Oleh karena itu dengan banyak nya pabrik didekat rumah saya yaitu di daerah Citereup yang terkenal dengan pabrik Indo Cemen, saya akan menganalisis dampak positif dan negative dengan adanya pabrik Indo Cemen.

TEORI

Utilitarianisme adalah suatu idea atau faham dalam falsafah moral yang menekankan prinsip manfaat atau kegunaan dalam menilai suatu tindakan sebagai prinsip moral yang paling dasar.

Teori Utilitarian mengatakan bahwa suatu kegiatan bisnis adalah baik dilakukan jika bisa memberikan manfaat kepada sebagian besar konsumen atau masyarakat. Dengan prinsip kegunaan, dimaksudkan prinsip yang menjadikan kegunaan sebagai tolak ukur pokok untuk menilai dan mengambil keputusan, apakah suatu tindakan secara moral dapat dibenarkan atau tidak.

ANALISIS

Proses pengolahan ataupun pembungkusan semen, akan terjadi berbagai dampak bagi lingkungan maupun masyarakat. Adapun dampak tersebut dapat bersifat positif maupun negatif.

Dampak positif yang dapat dihasilkan pabrik semen tersebut yaitu :

  1. Menghasilkan devisa atau pendapatan bagi Negara, Pemerintah daerah, dan pemilik saham.
  2. Menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

Dampak negatif yang dapat dihasilkan pabrik semen tersebut yaitu :

Salah satu dampak negatif dari industri semen adalah pencemaran udara oleh debu. Debu yang dihasilkan oleh kegiatan industri semen terdiri dari  debu yang dihasilkan pada waktu pengadaan bahan baku, debu selama proses pembakaran, dan debu yang dihasilkan selama pengangkutan bahan baku ke pabrik serta bahan jadi ke luar pabrik, termasuk pengantongannya. Selain itu, pabrik semen juga meningkatkan suhu udara dan suara yang ditimbulkan mesin-mesin dalam pabrik juga menimbulkan kebisingan.

Debu semen memiliki banyak dampak negatif bagi kesehatan maupun lingkungan hidup. Selain debu, berikut contoh dampak negatif dari pabrik semen bagi lingkungan.

  1. Lahan

Penurunan kualitas dari segi kesuburan tanah akibat penambangan tanah liat. Perubahan ini dari segi waktu akan meluas ke arah menurunnya kapasitas penampungan air yang pada akhirnya akan berpengaruh juga terhadap kuantitas air sungai. Sedangkan dari segi ruang akan mempengaruhi keseimbangan atau keselarasan lingkungan setempat.

2. Air

Kualitas air bertambah buruk akibat limbah cair dari pabrik dalam bentuk minyak dan sisa air dari kegiatan penambangan, yang menimbulkan lahan kritis yang mudah terkena erosi, yang akan mengakibatkan pendangkalan dasar sungai, yang pada akhirnya akan menimbulkan masalah banjir pada musim hujan.

3. Flora dan Fauna

Berkurangnya keanekaragaman flora karena berubahnya pola vegetasi dan jenis endemic, dan pembentukkan klorofil serta proses fotosintesis, Sedangkan berkurangnya keanekaragaman fauna (burung, hewan tanah dan hewan langka) disebabkan karena berubahnya habitat air dan habitat tanah tempat hidup hewan-hewan tersebut.

Saran

Hal yang perlu dilakukan untuk menanggulangi pencemaran yang diakibatkan oleh aktivitas pabrik semen yaitu adanya kesadran dari masyarakat itu sendiri dan upaya pemilik industry serta pemerintah dalam mengatasi dampak akibat aktivitas industri semen. Dalam mengatasi limbah hasil industry, kita harus mengetahui jenis limbah yang akan kita tangani. Untuk limbah dari industry pabrik semen limbahnya berupa limbah gas. Limbah seperti ini dapat ditanggulangi dengan cara diminimalisasi. Selain itu, kesadaran manusia untuk menanggulangi limbah hasil industry sangat penting. Para pemilik serta pengolah industry adalah pihak pertama yang seharusnya memiliki kesadaran tersebut tanpa kesadaran dari mereka limbah hasil industri tidak akan berkurang begitu saja. Berbagai tindakan dan upaya perlu dilakukan agar pabrik-pabrik di Negara kita bisa menghasilkan produk yang berkualitas tinggi tanpa menimbulkan limbah yang berbahaya bagi masyarakat serta lingkungan sekitar.

REFRENSI

http://gagahrudyhermawan.blogspot.co.id/2015/01/dampak-positif-dan-negatif.html

Materi Pertemuan 3 Etika Utilitarianisme

www.staffsite.gunadarma.ac.id

Dosen Mata Kuliah Bapak Wardoyo

IKLAN YANG TIDAK BERETIKA

TEORI:
Dalam dunia bisnis, media iklan sering digunakan para produsen untuk memasarkan produknya. Pengertian dari iklan sendiri adalah “semua bentuk aktivitas untuk menghadirkan dan mempromosikan ide, barang, dan jasa secara non personal yang dibiayai oleh sponsor tertentu. Salah satu media iklan yang umum digunakan oleh produsen dalam memasarkan produknya adalah melalui sosial media, contohnya twitter, facebook, instagram, dan lain-lain. Media iklan di sosial media dipilih karena merupakan salah satu media iklan yang paling efektif dalam menyampaikan pesan kepada konsumen potensial. Namun sayangnya, saat ini tidak semua iklan di media tersebut dapat dikatakan baik. Ada beberapa iklan di media tersebut yang kurang baik, sebab iklan tersebut kurang memikirkan unsur etika dalam menyampaikan pesan produk tersebut.

GAMBAR KASUS:

Salah satu iklan yang bisa dikatakan tidak beretika adalah iklan operator selular Indosat yang secara terang-terangan menghina kota Bekasi. Dalam iklannya Indosat menyebutkan “Liburan ke Aussie lebih mudah dibanding ke Bekasi”. Dalam iklan tersebut digambarkan ada satu orang wanita dan satu orang laki-laki yang hendak berlibur dengan latar belakang gedung opera yang berada di kota Sydney, Australia. dan ada harga paket internet murah yang dapat digunakan di Negara Australia bila menggunakan Indosat. Tentu iklan tersebut membuat marah warga Bekasi. Bahkan budayawan Bekasi, Komarudin Ibnu Mikam memastikan Indosat sudah melanggar etika, Indosat juga dianggap sudah melecehkan pemerintah daerah, dan menjatuhkan harga diri masyarakat Bekasi.

ANALISIS:
Menurut saya seharusnya pihak Indosat harus memperhatikan bagian promosinya. Walaupun pihak Indosat sudah meminta maaf kepada warga Bekasi dan mengaku ada kekhilafan didalam tim promosi. Namun, sebuah iklan atau promosi yang terbit harusnya melalui proses dan perencanaan yang matang sehingga tidak ada lagi iklan yang menyinggung pihak manapun dan tidak mengandung SARA.

REFERENSI:
http://harianterbit.com/megapol/read/2015/01/09/15786/18/18/Iklan-Indosat-Lecehkan-Bekasi-Sama-Dengan-Lecehkan-NKRI

INDUSTRI SEMEN

PENDAHULUAN

Di daerah rumah saya merupakan daerah yang dititik pusatkan oleh pemerintah sebagai daerah industri. Di sana banyak sekali pabrik – pabrik seperti pabrik air mineral, pabrik garmen, pabrik cat, dll. Oleh karena itu dengan banyak nya pabrik didekat rumah saya yaitu di daerah Citereup yang terkenal dengan pabrik Indo Cemen, saya akan menganalisis dampak positif dan negative dengan adanya pabrik Indo Cemen.

TEORI

Utilitarianisme adalah suatu idea atau faham dalam falsafah moral yang menekankan prinsip manfaat atau kegunaan dalam menilai suatu tindakan sebagai prinsip moral yang paling dasar.

Teori Utilitarian mengatakan bahwa suatu kegiatan bisnis adalah baik dilakukan jika bisa memberikan manfaat kepada sebagian besar konsumen atau masyarakat. Dengan prinsip kegunaan, dimaksudkan prinsip yang menjadikan kegunaan sebagai tolak ukur pokok untuk menilai dan mengambil keputusan, apakah suatu tindakan secara moral dapat dibenarkan atau tidak.

ANALISIS

Dampak positif yang dapat dihasilkan pabrik semen tersebut yaitu :

  1. Menghasilkan devisa atau pendapatan bagi Negara, Pemerintah daerah, dan pemilik saham.
  2. Menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.

Dampak negatif yang dapat dihasilkan pabrik semen tersebut yaitu :

Salah satu dampak negatif dari industri semen adalah pencemaran udara oleh debu. Debu yang dihasilkan oleh kegiatan industri semen terdiri dari  debu yang dihasilkan pada waktu pengadaan bahan baku, debu selama proses pembakaran, dan debu yang dihasilkan selama pengangkutan bahan baku ke pabrik serta bahan jadi ke luar pabrik, termasuk pengantongannya. Selain itu, pabrik semen juga meningkatkan suhu udara dan suara yang ditimbulkan mesin-mesin dalam pabrik juga menimbulkan kebisingan.

Debu semen memiliki banyak dampak negatif bagi kesehatan maupun lingkungan hidup. Selain debu, berikut contoh dampak negatif dari pabrik semen bagi lingkungan.

1. Lahan

Penurunan kualitas dari segi kesuburan tanah akibat penambangan tanah liat. Perubahan ini dari segi waktu akan meluas ke arah menurunnya kapasitas penampungan air yang pada akhirnya akan berpengaruh juga terhadap kuantitas air sungai. Sedangkan dari segi ruang akan mempengaruhi keseimbangan atau keselarasan lingkungan setempat.

2. Air

Kualitas air bertambah buruk akibat limbah cair dari pabrik dalam bentuk minyak dan sisa air dari kegiatan penambangan, yang menimbulkan lahan kritis yang mudah terkena erosi, yang akan mengakibatkan pendangkalan dasar sungai, yang pada akhirnya akan menimbulkan masalah banjir pada musim hujan.

3. Flora dan Fauna

Berkurangnya keanekaragaman flora karena berubahnya pola vegetasi dan jenis endemic, dan pembentukkan klorofil serta proses fotosintesis, Sedangkan berkurangnya keanekaragaman fauna (burung, hewan tanah dan hewan langka) disebabkan karena berubahnya habitat air dan habitat tanah tempat hidup hewan-hewan tersebut.

Saran

Hal yang perlu dilakukan untuk menanggulangi pencemaran yang diakibatkan oleh aktivitas pabrik semen yaitu adanya kesadran dari masyarakat itu sendiri dan upaya pemilik industry serta pemerintah dalam mengatasi dampak akibat aktivitas industri semen. Dalam mengatasi limbah hasil industry, kita harus mengetahui jenis limbah yang akan kita tangani. Untuk limbah dari industry pabrik semen limbahnya berupa limbah gas. Limbah seperti ini dapat ditanggulangi dengan cara diminimalisasi. Selain itu, kesadaran manusia untuk menanggulangi limbah hasil industry sangat penting. Para pemilik serta pengolah industry adalah pihak pertama yang seharusnya memiliki kesadaran tersebut tanpa kesadaran dari mereka limbah hasil industri tidak akan berkurang begitu saja. Berbagai tindakan dan upaya perlu dilakukan agar pabrik-pabrik di Negara kita bisa menghasilkan produk yang berkualitas tinggi tanpa menimbulkan limbah yang berbahaya bagi masyarakat serta lingkungan sekitar.

REFRENSI

Materi Pertemuan 3 Etika Utilitarianisme

www.staffsite.gunadarma.ac.id

Dosen Mata Kuliah Bapak Wardoyo

http://gagahrudyhermawan.blogspot.co.id/2015/01/dampak-positif-dan-negatif.html

BIODATA CRISTIANO RONALDO

Cristiano Ronaldo atau yang sering disapa CR7, siapa yang tidak kenal sama penyerang dari tim Real Madrid ini? Terutama bagi penggemar sepak bola pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Cristiano Ronaldo bukan? Pasti buat yang ngefans sama pemain sepak bola yang satu ini ingin tau kan biodatanya? Baiklah, kita akan membahas tentang pemain yang mempunyai talenta yang luar biasa ini.

Cristiano Ronaldo lahir di Funchal, negara Portugal, pada tanggal 5 Februari 1985. Dia adalah anak dari Maria Dolores dos Santos Aveiro dan José Dinis Aveiro. Dia juga memiliki kakak laki-laki bernama Hugo, dan dua kakak perempuan, Elma dan Liliana Cátia. Salah satu dari kakak Cristiano Ronaldo Bekerja sebagai penyanyi dengan nama panggung “Ronalda” di Portugal.

Saat ini Cristiano Ronaldo membela club Real madrid dan juga timnas portugal. Pasisinya berada pada sayap kanan dan penyerang. Sebelum bergabung dengan club Real Madrid, dia pernah bermain dibeberapa club lain. Salah satu hal yang membuat nama Cristiano Ronaldo melambung tinggi dan sukses dengan kariernya sekarang adalah saat di bergabung dengan club Manchester United. Saat berada di club tersebut, dia juga memiliki nama sapaan yang lumayan keren, yakni CR7. CR adalah kependekan dari namanya sedangkan 7 adalah nomor punggungnya.

Yang menjadi salah satu kelebihan ronaldo dibanding pemain lainnya adalah kemampuannya dalam mengolah bola dan kelincahan kakinya serta ketajamannya dalam mencetak gol. Bahkan pernah menjadi top scorer liga inggris saat bermain di Manchester united musim 2007/2008 sekaligus top skor liga champion musim 2007/2008. Serta menjadi top scorer liga spanyol saat membela real madrid musim 2010/2011.

Cristiano Ronaldo juga memiliki trik-trik dalam bermain bola yang menjadi ciri khasnya di lapangan hijau. Diantara trik-trik tersebut adalah Step Over, Reverse Step Over, Ronaldo Chop (pengembangan lebih lanjut dari Cruyff Turn ala Ronaldo), Rabona. Dia juga seorang pelari yang sangat cepat, pemilik kaki nan gesit, yang mampu mengaduk-aduk bola sampai bikin pusing lawan-lawannya. Mungkin karena kelebihannya itulah, dia bisa menjadi pemain profesional.

Perjalanan karier Cristiano Ronaldo dimulai pada tahun 2001-2003 yang bermain untuk tim sporting lisboa. Selanjutnya dari tahun 2003-2009 dia bermain untuk Manchester United, yakni pada club yang membuat namanya melambung. Dan dari tahun 2009 sampai sekarang, dia bermain di club Real Madrid. Sedangkan kariernya di tim nasional portugal dimulai pada tahun 2003.

Prestasi yang pernah diraihnya saat berada di club Real Madrid antara lain memenangkan Juara Copa del rey 2010–11. Sedangkan Prestasi yang pernah diraih Cristiano Ronaldo saat berada di club Manchester United antara lain :

  •          Juara liga utama inggris musim 2006–07, 2007–08, 2008–09
  •          Juara piala FA 2003–04
  •          Juara piala liga 2003–04
  •          Juara communty shield 2007
  •          Juara liga champion UEFA 2007–08
  •          Juara piala dunia antar klub FIFA 2008

Beberapa prestasi individual yang pernah diraih Cristiano Ronaldo adalah sebagai berikut:

  •          Penghargaan Bravo 2004
  •          Pemain Muda Spesial Terbaik 2004 dan 2005
  •          Tim Terbaik UEFA 2003–04, 2006–07, 2007–08, 2008–09, 2009–10
  •          Tim Liga Utama Inggris Terbaik PFA 2005–06, 2006–07, 2007–08, 2008–09
  •          Pemain Bulanan Liga Utama Inggris November 2006, Desember 2006, Januari 2008, Maret 2008
  •            Sepatu Emas Liga Utama Inggris 2007–08
  •          Pencetak Gol Terbanyak Liga Champions UEFA 2007-08
  •          Sepatu Emas Eropa 2007–08, 2010–11
  •          Bola Perak Piala Dunia Antarklub FIFA 2008
  •          Pemain Terbaik Dunia FIFA 2008
  •          Pemain Terbaik Dunia World Soccer 208
  •          Pencetak Gol Terbanyak Copa del Rey 2010/11
  •          Pencetak Gol Terbanyak La Liga (El pichichi) 2010/11

Sekilas tentang biodata Cristiano Ronaldo, mudah-mudah menambah informasi untuk para penggemarnya.

KHITANAN ADAT BETAWI

PENDAHULUAN

Sunat bagi orang Betawi adalah upacara memotong ujung kelamin anak lelaki dalam ukuran tertentu. Menurut ajaran agama Islam, bila anak lelaki memasuki akil balig, ia harus segera dikhitan atau disunat. Anak lelakiyang sudah akil balig tetapi belum disunat, salatnya tidak sah. Anak kecil yang belum masuk akil balig tetapi sudah rajin melaksanakan salat lima waktu, orang betawi menyebutnya anak baru belajar atau latihan membiasakan taat beribadah.

Dalam tradisi Betawi, sunat diartikan sebagai proses pembeda. Maksudnya, seorang anak lelaki yang sudah sunat berarti sudah memasuki dunia akil balig. Karena sudah akil balid, maka dia dituntut atau seharusnya sudah mampu membedakan antara dunia anak-anak dan dunia dewasa. Ia sudah selayaknya mampu menjaga diri dari perbuatan-perbuatan yang melanggar ajaran agama dan adat kesopanan di masyarakat.

TEORI

Rembuk Sunat

Zaman dulu, jika seorang anak lelaki yang akan disunat, bapak atau ibunya akan berembuk atau memusyawarahkan pelaksanaan upacara sunat. Dalam rembukan, biasanya selalu diajak orang tua atau sesepuh kampung yang nasihatnya akan dijadikan bahan pertimbangan. Tidak ketinggalan juga anak yang alan disunat diajak rembukan. Dalam rembukan yang dibicarakan antara lain:

  •     Kepada si anak ditanyakan apakah ia mau atau sudah berani untuk disunat. Ini perlu sekali ditanyakan, sebab jika si anak belum mau atau belum berani maka sunat tidak akan dilaksanakan karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Atau, sering juga si anaklah yang sudah ingin disunat lantaran ia diolok-olok temannya atau karena soal lainnya. Kepada anak ditanyakan pula apakah ingin diarak berkeliling kampung atau tidak. Kalau ingin diarak, apakah oa ingin diarak dengan diusung tandu atau dengan menaiki kuda. Ia juga ditanya apakah infin ada hiburan dan apa hiburan yang dipilihnya. Ia bebas memilih jrnis hiburan apa saja yang disukainya.
  •        Mencari atau menentukan bengkong atau dukun sunat yang akan dipanggil untuk mengkhitan. Setiap bengkong punya kekhasan sendiri-sendiri. Kalau tangan bengkong memang jodoh, si anak yang disunat akan cepat sembuh. Kalau tangan bengkong termasuk dalam kategori “panas”, luka sunat akan lama sembuh, bisa 10-20 hari. Namun, seorang bengkong tidak ada yang tangannya panas. Hanya memang sering terjadi cocok atau tidak cocok saja. Biasanya bengkon yang sudah senior (pengalaman dan doa-doanya) akan lebih diutamakan. Bengkong yang baik itu mempunyai ajian atau doa-doa mustajab yang dapat menghipnotis si anak agar tidak terasa takut, tidak merasa sakit, dan tidak terlalu banyak mengeluarkan darah sesudah disunat. Zaman dahulu, dokter masih sangat jarang dan hamlnya ada di kota, sedangkan di kampung-kampung hanya ada bengkong atau dukun sunat. Sebaliknya, zaman sekarang bengkong sudah suah untuk mencari bengkong.

Menentukan kapan (hari, tanggal) pelaksanaan sunat. Pada umumnya, orang Betawi melakukan khitan pada bulan Maulid atau Syawal (sehabis Lebaran). Zaman sekarang biasanya dilakukan sesudah kenaikan kelas, bebarengan dengan saat liburan sekolah. Pada musyawara itu pun dibicarakan dan ditentukan apakah akan dilaksanakan resepsi atau acara yang sederhan saja. Tapi, bila keluarga yang mengkhitankan termasuk keluarga mampu, tentu diadakan resepsi dengan upacara ada Betawi lengkap.

Kalau ketiga hal tersebut sudah ditentukan, selambat-lambatnya 15 hari segera dilaksanakan acaranya. Si anak biasanya sudah dilarang berlompat-lompata atau berlari-larian. Sebab, kalau aktivitas itu dilakukan, dapat dipastikan saat disunat aka. Banyak mengeluarkan darah.

Sebelum hari H ( hari pelaksanaan) biasanya anak dirias dengan rias dan pakaian kebesaran sunat, dijadikan pengantin sunat. Pagi-pagi si anak atau pengantin sunat mulai diarak keliling kampung. Tujuannya untuk memberi hiburab atau memberi kegembiraan serta semangat kepada si anal bahwa besok dia akan dapat pengalaman baru, yaitu pengalaman sunat. Pelengkap dan pendukung acara pada kegiatan prosesi ngarak pengantin sunat antara lain:

  1.     Pakaian pengantin sunat lengkap
  2. Jubah atawe jube, yaitu pakaian luar yang longgar dan besar serta terbuka pada bagian tengah depan dari leher sampai kebawah, dengan kepanjangan yang kira-kira tiga jari dari pakaian dalamnya atau boleh juga sama panjangnya dengan pakain dalamnya.
  3. Gamis, yaitu pakaian dalam berwarna merah muda, kalem, dan lembut yang tidak terlalu kontras dengan warna jubahnya. Gamis harus berwarna polos dan tidak dihias.
  4. Selempang. Selempang dikenakan sebagai tanda kebesaran. Namun demikian, pakaian selempang dipakai di bagian dalam jubah. Lebarnya kira-kira 15 cm. Cara memakainya diselempangjan pada pundak kiri ke arah pinggang kanan.
  5. Alpie, yaitu tutup kepala khas sorban haji yang tingginya sisesuaikan dengan yang memakai, dililit sorban putih atau warna rmas. Hiasan alpie berupa melati tiga untai/ronce, yang bagian atasnya diselipkan bunga mawar merah dan ujungnya ditutup dengan bunga cempaka.
  6. Alas Kaki, berupa separu tutup alias Vantopel atau banyak juga yang menggunakan terompah berhiaskan mote.
  1. Pembaca selawat dustur,
  2. Grup rebana ketimpring sebagai tukang ngarak dan membaca selawat badar,
  3. Kuda hias,
  4. Beberapa buah delman hias
  5. Grup ondel-odel atau tanjidor

            Pelaksanaan sunat dibagi dua, yaitu hari pertama dan hari pelaksanaan sunat. Hari pertama disebut juga hari membujuk dan menghibur si pengantin sunat. Sedudah si pengantin sunat dirias dengan pakaian pengantin sunat, di depan pintu rumah dibacakan selawat dustur. Sesudah itu diarak dengan rebana ketimpring dan selawat badar menuju kuda. Kuda ini pun dirias dengan bunga-bunga dan bermacam buah-buahan. Dan di dekat ekor kuda digantungkan seikat padi dan sebuah kelapa. Sebelum rombongan pengantin sunat berangkat, serenceng petasan dibakar sebagai tanda bahwa rombongan siap berangkat

Biasanya, si pengantin sunat akan didampingi teman-teman bermainnya. Dia naik kuda dan teman-temannya mengiringi dengan naik delman. Berjalan di barisan paling depan adalah grup ondel-ondel yang menari. Rombongan berkeliling kampung sambil diiringi rebana ketimpring.

            Sebelum bengkong dengan peralatan sunatnya beraksi, biasanya orang tua si anak lebih dulu datang menghiburnya, menanyakan apa yang diinginkan si anak. Si pengantin sunat akan meminta sesuatu barang yang disukainya, misalnya sepedah atau yang lainnya. Selain itu, di sisi si anak disajikan meja yang terdapat bekakak ayam lengkap dengan nasi kuning dan buah-buahan. Bekakak ayam adalah ayam panggang yang tidak dipotong-potong dan setelah sunat akan dimakan  bersama teman-teman sebayanya yang hadir.

            Selesai dipotong, pantangan bagi anak yang disunat adalah tidak boleh makan ikan asin dan masakan yang dicampur udang. Dia juga tidak boleh melangkahi tahi ayam. Entah apa hubungannya antara melangkahi tahi ayam dan sunat. Jelas, anak-anak yang sunat tidak berani melangkahi tahi ayam. Entah apa hubunganya antara melangkahi tahi ayam dan sunat.

            Setelah disunat, si anak akan memperoleh hadiah dari kakek, nenek, encang, encing, keluarga, dan para tetangganya. Hadiah itu bermacam-macam jenisnya, tapi yang utama adalah uang. Setelah itu, dilaksanakan selametan atau tahlilan, termasuk muludan. Memang itu adalah sebuah tradisi dari orang Betawi.

ANALISIS

Dari pendahuluan dan teori diatas bahwa sebuah prosesi khitanan atau sunatan adalah segala sesuatu yang sakral dan sangat penting dengan berbagai perencanaan matang dan proses yang cukup panjang, hal ini dikarenakan sebuah khitanan diharapkan hanya akan berlangsung sekali seumur hidup bagi setiap pria atau laki – laki yang baru akhil balig. Dari sebuah prosesi adat Betawi yang saya kemukakan bahwa setiap daerah khsusnya Jakarta atau Betawi memiliki tata cara adat istiadat dan budaya yang sangat menarik untuk digali, tidak saja semata-mata sebuah syarat atau kebiasaan, dari setiap prosesi yang berlangsung semuanya syarat akan makna dan arti yang baik dari para leluhur yang dapat mengajarkan kita tentang bagaimana kita bersikap bertutur dan berprilaku dalam kehidupan khususnya dalam sebuah khitanan atau sunatan. Dengan melaksanakan atau mengikuti tradisi, kita juga sama saja dengan terus melestarikan adat istiadat dan budaya dari nenek moyang kita. Karena siapa lagi yang akan melestarikan sebuah tradisi jika keturunannya saja tidak mau melestraikannya.

REFRENSI

http://upacaraadatbetawi.blogspot.co.id/

REFRENSI

http://upacaraadatbetawi.blogspot.co.id/

Bahayanya Merokok

BAB 1 : PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

      Sangat ironis memang bahwa manusia sangat memperhatikan keseimbangan alam akibat proses pembakaran bahan bakar oleh industri yang mengeluarkan polusi tetapi dilain pihak orang-orang dengan sengaja mengalirkan gas produksi pembakaran rokok ke paru-paru mereka.
       Terutama remaja masa kini, masa remaja merupakan masa dimana seorang individu mengalami peralihan dari satu tahap ke tahap berikutnya dan mengalami perubahan baik emosi, tubuh, minat pola perilaku, dan juga panuh dengan masala-masala. Oleh karenanya, remaja sangat rentah sekali mengalami psikososial, yakni masalah psikis atau kejiwaan yang timbul sebagai akibat terjadinya perubahan social.
       Sebenarnya seorang pelajar belum boleh merokok di kalangan sekolah, masyarakat atau kalangan yang lainnya. Karena hal ini dapat berdampak buruk pada kesehatannya, sekolahnya dan lain-lain. Biasanya hal ini di lakukan oleh para pelajar karena kondisi emosi mereka yang tidak stabil memebuat mereka melakukan segalah hal untuk melampiaskan esmosinya. Populasi merokok pada usia dini sangatlah tinggi. Hal ini di sebabakan karena kurangnya penyuluhan tentang bahaya rokok di kalangan sekolah atau masyarkat, atau mungkin juga kurangnya kesadaran pada diri mereka sehingga mereka tidak memperhatikan bahayanya dan juga nanti kedepanya.
       Kebiasaan  merokok  di  Indonesia  sangat  memprihatinkan. Setiap saat kita dapat menjumpai masyarakat dari berbagai usia, termasuk pelajar. Padahal, berbagai penelitian dan kajian yang telah di lakukan menunjukan bahwa rokok sangat membahayakan kesehatan. Bukan hanya membahayakan para perokok, asap rokok juga sangat berbahaya apabila di hirup oleh orang-orang yang berada di sekitarnya ( perokok pasif ). Bahkan sebagian penelitian menunjukkan bahwa para perokok pasif memiliki resiko kesehatan lebih tinggi dari pada para prokok itu sendiri. Penyakit-penyakit mulai dari menderita batuk hingga kanker paru-paru mengancam para perokok aktif maupun pasif.
        Kami menyadari bahwa informasi tentang bahya rokok bagi kesehatan sangat penting untuk di ketahui oleh masyarakat luas, khususnya para pelajar. Hal ini yang mendorong kami untuk menyusun Karya Tulis Ilmiah ini tentang Bahaya Merokok. kami berharap, dengan mengetahui informasi ini para pelajar dapat mengurungkan niatnya untuk mengonsumsi rokok, atau bahkan berhenti merokok.

B. Rumusan Masalah

1. Zat-zat kimia apa sajahka yang terkandung di dalam rokok ?
2. Apakah factor penyebab seorang remaja mulai merokok ?
3. Mengapa rokok tidak boleh dikonsumsi oleh para remaja ?
4. Apa dampak perilaku bagi para siswa dalam mengonsumsi rokok ?
5. Upaya apa yang dilakukan di sekolah untuk membenahi remaja yang suka merokok ?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui bahaya rokok.
2. Mengetahui tujuan para sisiwa mengapa mereka lebih senang membeli rokok dari pada membeli barang yang lebih penting.

D. Manfaat  Penelitian

Sebagai wacana bagi pelajar agar lebih bisa memilih yang baik sebagai motifasi agar siswa lebih bisa hidup mandiri.

E. Metode Penelitian

Metode yang kami gunakan adalah kajian pustaka di lakukan dengan mencari literature di internet dan buku-buku panduan.

BAB 2 : LANDASAN TEORI

A. Pengertian Rokok

       Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70-120 mm dengan diameter 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah di cacah. Rokok dibakar disalah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dihirup melalui mulut pada ujung lain. Bahan dasar rokok adalah tembakau. Tembakau terdiri dsri berbagai bahan kimia yang dapat membuat seseorang ketagihan, walaupun mereka tidak ingin mencobanya lagi.

B. Dampak Rokok Bagi diri sendiri

1. Merokok lebih banyak mendatangkan kerugian dibandingkan keuntungan bagi tubuh.
2. Menimbulkan sugesti kepada diri kita, bahwa jika kita tidak merokok mulut tidak enak dan asam.
3. Rasa ingin tahu, semangat untuk belajar, dan berbagai hal positif yang ada pada diri kita hilang ketika kita menjadi seorang perokok.
Selain diri sendiri yang terkena dampaknya, ternyata orang lainpun yang berada di sekitar kita akan terkena juga, antara lain :
1. Ketika kita sedang merokok, asap rokok kita adapat mengganggu orang lain dan juga menyebabkan polusi udara.
2. Menyebabkan seseorang yang dekat dengan kita menjadi perokok pasif.
3. Jika membuang puntung rokok sembarangan tanpa mematikan terlebih dahulu dapat menyebabkan kebakaran.
4. Menyebabakan menipisnya lapisan ozon.

BAB 3 : PEMBAHASAN TEORI

A. Bahan-bahan kimia yang terkandung pada rokok

1. Nikotin : menyebabkan kecanduan, merusak jaringan otak, dan dara muda menggumpal.
2. Tar :  menyebabkan kerusakan pada sel paru-paru, meningkatkan produksi dahak atau lendir di paru-paru, dan dapat menyebabkan kanker paru-paru.
3. Karbon monoksida : yang dapat mengurangi jumlah oksigen yang dapat di ikat dara, dan dan mengurangi transportasi dara dalam tubuh.
4. Zat kersinogen : dapat memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.
5. Zat iritan : dapat mengakibatkan batuk, kanker paru-paru, dan iritasi pada paru-paru.

B. Faktor alasan seorang remaja mulai merokok

          Alasan seorang remaja mulai pertamakali merokok dari berbagai penelitian antara lain:rasa ingin coba-coba, ikut-ikutan, ingin tahu enaknya rokok, sekedar ingin merasakan, agar terlihat maco, meniru orang tua, iseng, menghilangkan ketegangan, kebiasaan saja untuk pergaulan, lambing kedewasaan, mencari ispirasi. Dan alasan lainya adalah sebagai penghilang stress, penghilang jenuh, sukar melepaskan diri, pengaruh lingkungan, iseng anti mulut asam, pencuci mulut, kenikmatan.
          Bagi kebanyakan pelajar , mulai merokok di sebabkan oleh dorongan lingkungan. Contohnya saja, pelajar tersebut mulai merokok karena malu hati kepada teman-temanya yang merokok,  sehingga  ia pun mulai merokok dan akhirnya kebiasaan atau kecanduan dengan rokok. Kebanyakan pelajar juga beranggapan bahwa dengan merokok dirinya merasa hebat/maco, gaya, dan di akui. Padahal jika dia tidak pandai-pandai  menjaga dirinya, rokok adalah awal terjerumusnya seseorang ke pada obat-obatan terlarang.

C. Alasan rokok tidak boleh di konsumsi oleh para remaja

          Para remaja tidak di perbolehkan mengonsumsi rokok dikarenakan asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia, yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainya menyebabkan kanker bagi tubuh ( ada pada  bahan-bahan yang terkandung di dalam rokok ). Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan lima puluh kali mengandung bahan pengiritasi mata dan pernapasan.

D. Ciri-ciri seorang perokok

1. Bibir dan gusih menjdi hitam
2. Kulit jadi hitam
3. Mata merah
4. Kukuh membiru
5. Pipih perokok terlihat kempok
6. Mudah terserang penyakit batuk
7. Nafas bau
8. Perokok terlihat tenang dengan asiknya mengisap rokok
9. Gigi menjadi kuning karena noda dari nikotin
10. Mengganggu penciuman
11. Mengganggu pengecapan
12. Infeksi pada tenggorokan
13. Kanker paru-paru
14. Borok pada usus
15. Impotensi
16. Gangguan kehamilan dan janin.

E. Upaya pencegahan

Beberapa upaya yang telah di lakukan pemerintah yaitu:
1. Upaya yang dilaksanakan oleh depatermen kesehatan bukan suatu kampanye anti rokok, tetapi penyuluhan tentang hubungan rokok dengan kesehatan.
2. Sasaran yang ingin di jangkau adalah sasaran-sasaran terbatas, yaitu: petugas kesehatan, para pendidik, para murid sekolah, para pemuka, anak dan remaja, para wanita terutama ibu hamil.
3. Kegiatan di utamakan pada pencegahan bagi yang belum merokok.
4. Menanamkan pengertian tentang etika rokok.

F. Upaya yang di lakukan sekolah

            Para guru lebih ketat lagi dalam melakukan pengawasan dengan menyusuri tempat-tempat yang sering di jadikan tempat untuk merokok. Selain itu juga guru harus member sangsi tegas kepada siswa yang suka merokok agar siswa tersebut jerah.

BAB 4 : PENUTUP

A. Kesimpulan

           Kebiasaan merokok dikalangan remaja amat membahayakan baik ditinjau dari segi pendidikan maupun kesehatan serta social ekonomi. Dipandang dari segi pendidikan sudah jelas bahwa hal ini akan mengganggu studinya, sedangkan dari segi kesehatan akibat kebiasaan merokok akan menyebabkan berbagai penyakit ( serangan jantung, gangguan pernafasan, dan sebagainya ). Dari segi ekonomi merupakan pengeluaran anggaran yang tidak perlu atau memboroskan.

B. Saran

            Setelah membaca karya tulis ilmiah ini, semoga masyarakat dapat tersadarkan akan bahaya rokok bagi kesehatan mereka dan segera meninggalkan kebiasaan merokok, agar kesehatan mereka tidak terganggu dan terhindar dari penyakit yang dapat mengancam jiwa mereka

BAB 2

Tugas Bahasa Indonesia 2

“RANGKUMAN BAB 2”

ANDHIKA CHANDRASA

10212740

3EA02

SILOGISME

  • Silogisme adalah bentuk penalaran dengan cara menghubung-hubungkan dua pernyataan yang berlainan untuk dapat ditarik simpulnya.
  • Silogisme termasuk dalam penalaran deduktif.
  • Jenis-jenis silogisme:
  1. Silogisme kategorial
  2. Silogisme hipotesis
  3. Silogisme alternative
  • Unsur-unsur silogisme:
  1. Premis umum
  2. Premis khusus
  3. Simpulan
  • Silogisme kategorial adalah salah satu premis yang merupakan anggota premis yang lain.

Rumus:

  1. PU: semua A=B
  2. PK: semua C=A
  3. S: semua C=B
  • Cirri-ciri Silogisme negative:
  1. Ada kata bukan/tidak
  • Silogisme hipotesis adalah silogisme yang memiliki premis mayor berupa proporsisi hipotesis (jika), sementara premis minor dan kesimpulannya berupa proposisi kategoris.
  • Silogisme alternative adalah silogisme yang terdiri atas premis mayor berupa proposisi alternative.
  • Proposisi alternative yaitu bila premis minornya membenarkan salah satu alternatifnya.
  • Entimen merupakan silogisme yang tidak mempunyai premis mayor karena premis mayor itu sudah diketahui secara umum, umumnya dikemukakan hanya premis minor dan simpulan.

Rumus: C=B karena C=A

 

 

 

BAB 1

Tugas Bahasa Indonesia 2

“RANGKUMAN BAB 1”

ANDHIKA CHANDRASA

10212740

3EA02

 

PENALARAN

  • Penalaran merupakan sesuatu corak atau cara seseorang menggunakan nalarnya dalam menarik kesimpulan sebelum akhirnya orang tersebut berpendapat dan mengemukakannya kepada orang lain.
  • Penalaran:
  1. Induktif (khusus ke umum)
  2. Deduktif (umum ke khusus)
  • Proposisi adalah suatu proses berfikir yang berusaha menhubungkan fakta yang diketahui menuju kepada suatu kesimpulan.
  • Proposisi dapat dibatasi sebagai pernyataan yang dapat dibuktikan kebenarannya atau dapat ditolak karena kesalahan yang terkandung di dalamnya.
  • Inferensi: menarik kesimpulan
  • Implikasi: melibatkan/merangkum
  • Evidensi: semua fakta yang ada, yang dihubung-hubunkan untuk membuktikan adanya sesuatu.
  • Evidensi merupakan hasil pengukuran dan pengamatan fisik yang dihgunakan untuk memahami suatu fenomena
  • Wujud evidinsi: data dan informasi
  • Cara menguji data:
  1. Observasi
  2. Kesaksian
  3. Autoritas
  • Fakta adalah segala sesuatu yang tertangkap oleh indra manusia dan data keadaan nyata yang terbukti dan telah menjadi suatu kenyataan.
  • Cara menguji fakta:
  1. Menentukan apakah data tersebut merupakan kenyataan
  2. Penilaian kedua ini berdasarkan dua dasar:

          –          Konsistensi

          –          Koherensi

  • Cara menilai autoritas:
  1. Tidak mengandung prasangka
  2. Pengalaman dan pendidikan autoritas
  3. Kemashuran dan prestise